Place your ads here 468x60 px

Wednesday, September 19, 2012

DKI Juara Umum PON XVIII dengan 104 Medali Emas


Kontingen DKI Jakarta memastikan diri sebagai juara umum Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII/2012. Kendati masih menyisakan beberapa pertandingan tersisa, pencapaian DKI tak mungkin terkejar lagi.

Dengan tambahan enam medali emas, tiga perak, dan tujuh perunggu hingga pukul 17.00 WIB, Rabu (19/9), kontingen DKI menahbiskan diri sebagai penguasa PON tahun ini dengan torehan total 104 emas, 97 perak, 106 perunggu.

Jumlah perolehan itu tak mungkin terkejar lagi oleh para rival DKI, seperti Jawa Barat (Jabar) dan Jawa Timur (Jatim) yang terus menguntit di posisi kedua dan ketiga. Jabar sempat mengancam determinasi kontingen Ibu Kota dengan torehan 93 emas, 76 perak, dan 99 perunggu. Sementara Jatim gagal mempertahankan statusnya sebagai juara bertahan karena hanya mendapatkan 86 emas, 85 perak, dan 81 perunggu.

Tambahan medali untuk kontingen DKI, hari ini, dipersembahkan cabang bridge nomor beregu putra. Pasangan Robert P Tobing-Taufik G Asbi, Leslie Gontha-Memed Hendrawan, dan Franky Karwur-Jemmy Bojoh secara keseluruhan memimpin dengan perolehan 187-161 international match point (IMP). Hasil itu membuat mereka berhak atas medali emas setelah menyudahi perlawanan pasangan Jabar.

Emas tambahan diraih tim bisbol DKI setelah mengalahkan Lampung dengan skor 15-4 di Stadion Utama Panam, Pekanbaru, kemarin. Kemenangan itu bukan saja mempertahankan emas PON 2008, tapi sekaligus menobatkan DKI sebagai kontingen paling dominan di cabang tersebut.

Cabang tenis tak mau ketinggalan setelah Aldila Sutjiadi mempersembahkan emas di nomor tunggal putri. Dia merebut emas ketiganya di PON tahun ini setelah di final mengatasi rekannya asal DKI, Vony Darlina, 6-1, 7-5.

DKI terus menggenjot perolehan medali emas melalui cabang renang indah. Kontingen Ibu Kota bahkan mampu mendulang dua emas dari cabang itu, yakni di nomor duet dan tim. Pasangan Samara Talia dan Adela Amanda Nirmala menyumbang emas melalui nomor duet.

Sementara di nomor tim, pasangan Tri Eka Sandiri, Sabihisma Arsyi, Azelia Pattiasina, Amdriani Shintya Ardhana, Samara, serta Adela tampil dominan. Dua emas tambahan lainnya dipersembahkan melalui cabang aerosport atau terbang layang dan biliar. Kemudian, cabang bulu tangkis menyumbang dua medali emas.

Ketua Umum KONI DKI Wenny Erwindia sangat bangga menyaksikan perjuangan para atletnya di PON tahun ini. Hasil itu membuktikan bahwa kontingen DKI tak menyerah, meski sempat tertinggal perolehan medali dari Jabar sebelumnya.

Menurut dia, persaingan memperebutkan status juara umum PON tahun ini memang sangat ketat,.Terlebih Jabar dan Jatim sangat antusias menjungkalkan dominasi kontingen Ibu Kota. Namun, berkat perjuangan panjang yang dilakukan seluruh pemain, pelatih, maupun tim pelatih, DKI kini bisa tersenyum.

“Kami pasti mensyukuri keberhasilan ini, meski ada beberapa pertandingan yang masih dijalani. Tapi, secara hitungan-hitungan peluang, kami tak mungkin lagi dikejar oleh kontestan lainnya,” pungkas Wenny.

0 comments:

Post a Comment

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More